theshepherdsisters.com – Nggak sedikit orang yang mengeluh panggul sering terasa berat, pegal, atau cepat capek, padahal belum ngapa-ngapain berat. Tapi ternyata, masalahnya bukan cuma karena kurang olahraga. Kebiasaan-kebiasaan kecil yang kita anggap sepele justru bisa jadi biang kerok utama kenapa panggul gampang lelah.
Seringkali kita fokus ke punggung atau leher kalau tubuh mulai nggak nyaman, padahal panggul adalah pusat kestabilan yang nyambung langsung ke tulang belakang dan kaki. Kalau bagian ini bermasalah, efeknya bisa terasa ke seluruh tubuh. Yuk, cek apakah kamu sering melakukan 7 kebiasaan buruk ini yang bikin panggul gampang lelah.
1. Duduk Terlalu Lama Tanpa Gerak
Ini salah satu penyebab utama kenapa panggul bisa cepet lelah. Duduk berjam-jam tanpa jeda bikin otot-otot di area panggul tegang dan kaku. Sirkulasi darah pun jadi terhambat.
Solusi: Coba bangun dan jalan sebentar setiap satu jam sekali. Lakukan peregangan ringan seperti hip circle atau lunges biar otot panggul tetap fleksibel.
2. Posisi Duduk yang Buruk
Mungkin kamu ngerasa udah duduk nyaman, tapi ternyata posisi dudukmu bisa bikin panggul makin tertekan. Duduk menyilangkan kaki, duduk miring, atau membungkuk bisa memicu ketidakseimbangan otot panggul.
Solusi: Duduklah dengan kaki menapak rata di lantai dan posisi panggul netral. Gunakan kursi dengan sandaran yang menopang punggung bagian bawah.
3. Kurang Gerak dan Jarang Olahraga
Gaya hidup mager alias malas gerak bisa bikin otot-otot panggul melemah. Ketika otot-otot ini kehilangan kekuatannya, mereka jadi cepat lelah saat dipakai aktivitas biasa.
Solusi: Sisihkan waktu minimal 20–30 menit setiap hari untuk aktivitas fisik. Nggak perlu yang berat, cukup jalan kaki, naik turun tangga, atau latihan ringan seperti squat dan bridge.
4. Sering Pakai Sepatu Hak Tinggi
Buat kamu yang hobi pakai high heels, hati-hati. Sepatu dengan hak tinggi bisa mengubah postur tubuh dan menambah beban ke area panggul, apalagi kalau dipakai dalam waktu lama.
Solusi: Gunakan sepatu dengan hak rendah atau datar saat aktivitas sehari-hari. Kalau memang harus pakai high heels, batasi durasinya dan seimbangkan dengan peregangan setelahnya.
5. Tidur dalam Posisi yang Tidak Mendukung
Posisi tidur yang salah bisa memberi tekanan ekstra ke panggul. Tidur tengkurap misalnya, bisa menyebabkan panggul terputar dan membuat otot-ototnya bekerja lebih keras saat tidur.
Solusi: Cobalah tidur menyamping dengan bantal di antara lutut, atau tidur telentang dengan bantal kecil di bawah lutut untuk menjaga posisi panggul tetap netral.
6. Mengangkat Beban dengan Teknik yang Salah
Sering mengangkat barang berat dengan posisi membungkuk atau tanpa melibatkan otot perut dan paha juga bisa bikin panggul cepat cedera dan lelah.
Solusi: Saat mengangkat beban, tekuk lutut dan jaga punggung tetap lurus. Libatkan otot inti dan angkat beban dengan kekuatan dari kaki, bukan punggung atau pinggang.
7. Mengabaikan Rasa Nyeri
Kadang kita terlalu sibuk sampai lupa kalau tubuh udah ngasih sinyal kelelahan. Rasa nyeri atau pegal di panggul sering diabaikan, dianggap biasa atau cuma “capek doang”.
Solusi: Kalau panggul sering terasa nyeri, jangan abaikan. Perhatikan aktivitas harian dan konsultasi ke ahli kalau rasa nyeri nggak kunjung hilang. Deteksi dini bisa mencegah masalah yang lebih serius.
Penutup
Panggul adalah pusat kekuatan tubuh bagian bawah, dan menjaga kesehatannya penting banget buat mobilitas harian. Lewat artikel di theshepherdsisters.com ini, semoga kamu jadi lebih sadar tentang kebiasaan-kebiasaan kecil yang bisa mempengaruhi kondisi panggul.
Nggak perlu nunggu sakit dulu buat mulai merawatnya. Dengan menghindari kebiasaan buruk dan menggantinya dengan langkah-langkah simpel, kamu bisa tetap aktif, nyaman, dan bebas dari rasa capek di area panggul. Ingat, badan sehat itu berawal dari perhatian ke hal-hal kecil setiap hari.